Lebaran tahun ini 1 Syawal 1429 H seperti biasa kami berniat sholat Ied di lapangan Pancasila Simpang Lima....supaya nanti pulangnya bisa langsung sowan ibu, karena rumah ibu dekat dengan simpang lima. Hitung-hitung jika sholat Ied dimulai jam 6 pagi, berarti kami harus berangkat dari rumah jam 5 pagi, karena menghindarkan jalan-jalan yang ditutup untuk lokasi sholat dan antisipasi waktu berjalan ke arah lapangan Pancasila dari rumah ibu (mobil di parkir di tempat ibu).
Jika berangkat jam 5 pagi berarti pasukan harus disiagakan jam 4 pagi, mandi dan makan sekedarnya seperti yang di sunnahkan...
Dan jika jam 4 pagi siaga berarti logistik sebelum jam 4 pagi harus sudah siap. Dan itu berarti si babu ajaib harus sudah siap jam 3.30 pagi, cek perlengkapan sholat, cek baju-baju yang akan dipakai, karena kadang ada baju/celana yang kancingnya lepas, ada baju yang ga match dengan tema yang telah ditentukan...
(setiap tahun kami buat tema baju yang akan kita pakai, misalnya, tahun lalu adalah black and white, sehingga nuansa baju kami adalah baju hitam/putih dengan rok/celana panjang hitam/putih... tahun sebelumnya kami setuju dengan tema baju montir...jadi kami sowan orangtua tidak dengan baju muslim/ baju koko biasa tetapi baju dengan bordir tulisan "mercedez benz", "Ferrari", dan beraneka logo "iklan" sangaar man... ....komentar keluarga besar...: "weleeh...tampil beda ni ye...!!" )
Naa...tema tahun ini adalah "jeans..."...
Semua sepakat memakai jeans untuk sowan-sowan...
Seiring berjalannya waktu, pasukan sudah memiliki ukuran no celana yang satu sama lainnya compatible (maksudnya...bisa dipakai siapa saja... punya si mas bisa dipake si mbak, punya ibu dipake si adik...pokoknya modal ikat pinggang deh...)..
Di sini kericuhan mulai terjadi... karena malamnya pada nonton TV sampai larut, susah sekali pasukan disiagakan pagi-pagi, si adik yang biasanya paling pagi bangun pun jadi agak susah disiagakan...akhirnya masuk kamar mandi dengan mata masih setengah tertutup...
Keluar dari kamar mandi mukanya bengkok 5 cm ... bersungut-sungut protes...
"ibu...ini kok celana panjangnya ga enak dipakai sih...kebesaran kepanjangan..."
karena kupikir tadi malam sudah dimatching satu-satu, tanpa diselidiki lagi kubantu si adik menggulung kaki celananya...
Tepat jam 4.45 pasukan sudah siap...tinggal tunggu si emak yang seperti biasa jadi closing remarks... ga sreg aja rasanya jika pergi tapi kamar-kamar masih berantakan... alhamdulillah anak-anak tanpa disuruh sudah tau untuk mencuci sendiri bekas makan dan minumnya... jadi piring kotor engga numpuk di dapur...
Selesai mandi anak-anak dibekali uang untuk nanti dicemplungin di kotak amal yang biasa disediakan di sekitar tempat sholat Ied. Si adik dengan sigap melipat rapi uangnya dan dimasukkan ke dalam kantong celana jeansnnya yang baru...
Si emak pun buru-buru dandan dan berganti pakaian... lhoh...??!! kemana celana jeans yang sudah tak siapkan di kursi ?? kok ilang ?? mungkin kelupaan tertinggal di dapur kali ya...
ga ada juga !! di dalam lemari pakaian ga ada juga....!!
Begitu gantungan pakaian di balik pintu di cek... lhoh ?? kok celana jeans si adik masih tergantung dengan manisnya ??? waduuh... bener deh... ternyata adik keliru ambil celana jeans, dia pikir ibunya sudah siapkan semua di kursi... pantas tadi dia kesulitan memakai celana jeansnya...ahahaha.... lha kan panjang buanget... pinggang dia ga masalah karena merasa dipersenjatai dengan ikat pinggang....
Ya ampuun... sampai panik karena waktu sudah mepet...lha kok celana jeans bisa ilang... ga taunya dipakai si adik...
aiss....aiss.....
yang kacau lagi, pada saat dia mau masukkan uang amalnya ke kotak, dia bingung cari-cari di saku kantongnya kok ga ada... ya jelas lah... lha wong celana jeans yang ada uang amal di sakunya sedang dipakai ibunya.....??@#@%$^#$@@??!!
yang lucu lagi, pada saat sungkeman untuk berminal aidin wal fa izin, si adik dengan wajah serius minta maaf "maaf ya ibu, tadi pagi aku sudah bikin ibu bingung dan panik kehilangan celana..."
Subhanallah....nikmat Allah yang mana yang bisa diingkari ??